Identitas 3 Paskibraka Papua Barat Daya yang Saling Tolong, Ditawari Beasiswa Menkum
Paskibraka Papua Barat Daya menjadi sorotan publik setelah video tiga anggotanya viral di media sosial. Aksi saling tolong saat salah satu rekan mereka hampir pingsan dinilai heroik dan menyentuh banyak hati. Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas bahkan menjanjikan hadiah berupa sepeda motor hingga beasiswa Sekolah Kedinasan untuk mereka.
Kronologi Aksi Heroik Paskibraka Papua Barat Daya
Dalam video yang beredar, seorang anggota Paskibraka laki-laki di barisan terdepan terlihat hampir pingsan. Sadar akan kondisi tersebut, dua rekannya yang berada di kiri dan kanannya segera memberikan pertolongan dengan menopang lengannya agar tetap tegap. Meskipun dalam kondisi lemah, ia tetap melanjutkan tugasnya hingga barisan keluar lapangan dengan tertib.
Anggota yang hampir pingsan diketahui bernama Kristo Dimara. Sementara kedua temannya yang sigap membantu adalah Afgan Sapulete dan Frans Beto Kolowa. Aksi kebersamaan mereka dinilai sebagai wujud nyata jiwa nasionalisme dan solidaritas anak bangsa.
Respon Menkum Supratman Andi Agtas
Setelah viral, Menkum Supratman Andi Agtas langsung menghubungi ketiganya melalui video call yang difasilitasi Kantor Wilayah Kemenkum Papua Barat. Ia mengaku sangat tersentuh melihat sikap saling tolong-menolong yang ditunjukkan oleh tiga anggota Paskibraka tersebut.
“Saya tersentuh melihat jiwa nasionalis adik-adik itu. Untuk itu, saya menawarkan hadiah berupa sepeda motor dan beasiswa Sekolah Kedinasan agar mereka bisa terus melanjutkan pendidikan,” ujar Supratman dalam keterangannya.
Beasiswa dan Penghargaan untuk Paskibraka
Pemerintah melalui Menkum berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus menjunjung tinggi nilai kebersamaan, persatuan, dan tanggung jawab. Kisah ini juga menjadi pengingat bahwa semangat Paskibraka bukan hanya soal disiplin, tetapi juga soal kepedulian terhadap sesama.
Nilai yang Bisa Dipetik dari Kisah Paskibraka Papua Barat Daya
- Solidaritas: Menunjukkan pentingnya saling mendukung di saat sulit.
- Disiplin: Tetap menjalankan tugas meski dalam kondisi tidak prima.
- Nasionalisme: Mengutamakan kepentingan bersama demi kehormatan bangsa.
Kisah tiga anggota Paskibraka Papua Barat Daya ini menjadi inspirasi bagi masyarakat, terutama generasi muda, bahwa semangat kebersamaan dan persaudaraan adalah kunci untuk menghadapi segala tantangan.

Deskripsi Gambar: Tiga anggota Paskibraka Papua Barat Daya saling menolong saat upacara, aksi heroik ini viral dan diapresiasi Menkum.