Ashanty Sedih Harus Tutup 15 Cabang Toko Kue Lumiere Miliknya
Jakarta – Kabar mengejutkan datang dari dunia bisnis selebriti. Penyanyi dan pengusaha Ashanty mengumumkan penutupan seluruh gerai toko kue miliknya, Lumiere, yang telah beroperasi selama 6 tahun terakhir.

6 Tahun Berjuang, Kini Harus Berakhir
Melalui akun Instagram resmi @lumiere.pusat, Ashanty membagikan video penuh haru bersama tim manajemen Lumiere. Dalam unggahan tersebut, ia menyampaikan bahwa Lumiere resmi berhenti beroperasi sejak 31 Juli 2025.
Lumiere dikenal dengan berbagai varian kue modern seperti mini puff, aneka roti lembut, hingga dessert kekinian. Toko ini memulai operasionalnya pada 19 Januari 2020 dan telah memiliki 15 cabang di kota-kota seperti Jakarta, Cirebon, Bandung, hingga Manado.
Konflik Internal Jadi Alasan Penutupan
Banyak yang menyangka Lumiere tutup karena penurunan penjualan. Namun, Ashanty menegaskan bahwa alasan penutupan bukanlah karena bisnis sepi pelanggan, melainkan karena konflik internal yang tidak bisa dihindari.
“Ini Lumiere udah 6 tahun, masih berjalan dengan baik, masih banyak yang cari. Tapi ya kita harus ambil keputusan yang benar. Gak gampang buat aku, tapi aku rasa ini keputusan yang paling baik untuk saat ini,” ujar Ashanty kepada media.
200 Karyawan Terdampak
Penutupan 15 gerai Lumiere tentu berdampak langsung terhadap sekitar 200 karyawan yang selama ini bekerja bersama Ashanty membangun bisnis tersebut. Meski berat, Ashanty meyakini langkah ini perlu diambil demi kebaikan semua pihak.
Ucapan Maaf dan Terima Kasih dari Ashanty
Dalam pernyataan emosionalnya, Ashanty menyampaikan permintaan maaf kepada pelanggan setia Lumiere. Ia juga mengucapkan terima kasih atas loyalitas dan cinta yang terus diberikan selama 6 tahun terakhir.
“Terima kasih atas kesetiaan dan dukungan para Lumers sampai saat ini! 6 tahun bertahan di tengah segala suka dan duka. Maafkan kami,” tulis Ashanty dalam unggahan Instagram-nya.
Apa yang Bisa Dipelajari dari Kasus Ini?
- Bisnis kuliner membutuhkan manajemen internal yang solid
- Kepopuleran tidak selalu menjamin kelangsungan usaha
- Keterbukaan dan komunikasi dengan pelanggan tetap penting di saat krisis
Kesimpulan
Penutupan Lumiere menjadi bukti bahwa meskipun sebuah brand terlihat sukses dari luar, tantangan internal tetap bisa menjadi pemicu utama untuk menutup bisnis. Keputusan Ashanty patut dihormati sebagai bentuk tanggung jawab terhadap kualitas dan masa depan brand-nya.
Selamat jalan Lumiere. Terima kasih sudah hadir mewarnai dunia kuliner Indonesia selama enam tahun terakhir.